Baru 2 Pekan Berjalan, 160 Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri
Sebanyak 160 guru Sekolah Rakyat mengundurkan diri pada pekan kedua pelaksanaan Sekolah Rakyat.
Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, mengungkapkan alasan para guru mengundurkan diri, yakni mereka tidak setuju dengan penempatan yang jauh dari domisili.
Baru dua pekan pelaksanaan Sekolah Rakyat, berbagai kendala mulai bermunculan. Usai kasus lima orang siswa yang kabur dari asrama, kini sebanyak 160 guru Sekolah Rakyat di berbagai daerah mengundurkan diri.
Hal itu dikonfirmasi secara langsung oleh Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, atau Gus Ipul, di kantornya pada Jumat sore.
Menurutnya, alasan banyaknya guru yang mengundurkan diri karena tidak sesuai dengan penempatan yang diberikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Guru yang mengundurkan diri akan langsung digantikan dengan keterampilan dan pelatihan yang sama, sehingga tidak akan mengganggu proses pembelajaran Sekolah Rakyat. (FZR)