Direksi Perumda Tirta Khatulistiwa Pontianak Dilantik
Lantik direksi PDAM baru, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono ingin jajaran bekerja profesional demi peningkatan layanan air bersih.
Dirinya menargetkan cakupan pelayanan air bersih di Kota Pontianak tembus 100 persen dalam beberapa tahun ke depan.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, secara resmi melantik jajaran direksi baru Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa setelah melalui proses seleksi yang berlangsung hampir empat bulan, Selasa kemarin.
Pelantikan dilakukan usai seluruh tahapan pansel rampung dan mendapat persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri. Adapun direksi yang dilantik meliputi Direktur Utama Abdullah, Direktur Pelayanan Muhammad Zulhiyardi, serta Direktur Administrasi dan Keuangan Agus Darius. Sementara calon Direktur Teknik belum disetujui karena belum memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Edi menyebut cakupan pelayanan air bersih di Kota Pontianak kini telah mencapai 91,7 persen, dengan target tembus 100 persen dalam beberapa tahun mendatang. Namun pencapaian itu membutuhkan investasi besar, mengingat masih tingginya angka kebocoran air yang mencapai 34 persen, serta banyaknya jaringan pipa lama yang harus diganti.
Direktur Utama PDAM Tirta Khatulistiwa, Abdullah, menegaskan bahwa pihaknya langsung tancap gas menindaklanjuti arahan Wali Kota. Ia menyampaikan bahwa hingga tahun 2030 PDAM menargetkan cakupan layanan dapat mencapai sekitar 97 persen, dengan penambahan sekitar 19.800 sambungan rumah.
Abdullah menambahkan, target 100 persen akses air bersih tetap menjadi komitmen PDAM. Namun sekitar 3 persen wilayah yang tidak dapat dijangkau jaringan pipa akan dilayani melalui hidran umum atau armada tangki air. (END)