Kementan RI dan Kementan Palestina Sepakati Pengiriman 10 Ribu Ton Beras
Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Pertanian Palestina, Rezq Basheer Salimia, menandatangani nota kesepahaman di Kantor Kementerian Pertanian pada Senin pagi.
Kesepakatan ini menjalin kerja sama pengiriman bantuan 10 ribu ton beras yang akan didistribusikan ke Palestina.
Kesepakatan perjanjian itu meliputi pengiriman 10 ribu ton beras ke negara Palestina untuk kebutuhan warga, khususnya wilayah yang terdampak perang.
Amran menyebut kebutuhan pengiriman tersebut akan disesuaikan dengan kesiapan pihak Kedutaan Palestina untuk Indonesia, yang setiap saat dapat disalurkan.
Mentan juga menjelaskan, Indonesia dan Palestina juga membangun kerja sama pertanian penanaman padi, termasuk pengembangan hortikultura seperti tomat, timun, dan bawang putih, serta pemanfaatan keahlian Palestina dalam manajemen air dan teknologi irigasi.
Sementara itu, Menteri Pertanian Palestina, Rezq Basheer Salimia, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia yang terus mendukung Palestina di segala bidang, termasuk dukungan terhadap kemerdekaan negara Palestina.
Adapun lahan yang disediakan oleh pemerintah Indonesia, yaitu lahan seluas 10 hingga 20 ribu hektare yang berada di Sumatera Selatan dan Kalimantan.
Lahan ini akan dikelola secara bersama oleh kedua negara untuk menjamin suplai pangan rakyat Palestina ke depannya.
Putra Adi, Jawapos TV, memberitakan.