Masyarakat Resah Akibat Maraknya Peredaran Beras Oplosan
Pemerintah bersama Satgas Pangan Polda Metro Jaya turun langsung untuk mengecek mutu kualitas beras di pasaran, menyusul maraknya beras oplosan.
Sementara itu, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta menjelaskan ciri beras premium yang asli, yakni mempunyai ciri 85% beras utuh atau beras kepala, dan 15% beras patahan.
Saat ini, banyak masyarakat yang merasa resah dengan maraknya beras oplosan.
Pengawas Mutu Hasil Pertanian Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta, Mohammad Nasrin, menyebut kualitas mutu beras sulit diamati secara kasat mata karena harus dilakukan melalui pengujian laboratorium.
Meski sulit untuk diamati, ia mengatakan berdasarkan peraturan Badan Pangan, beras premium terdiri dari 85% beras kepala atau beras utuh dan 15% beras pecahan.
Nasrin pun menjelaskan, untuk pengecekan beras khusus atau pandan wangi yang asli, beras tersebut harus mempunyai dokumen pendukung dari Paguyuban Masyarakat Pelindung Padi Pandan Wangi. (FZR)