Menteri ESDM Pastikan Kuota Impor BBM Tidak Ditambah
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut PT Pertamina siap untuk menyuplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke sejumlah SPBU swasta.
Hal ini menyusul kekosongan pasokan BBM di SPBU swasta dalam beberapa waktu terakhir.
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, merespons kelangkaan pasokan BBM di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) swasta.
Bahlil menegaskan kuota impor BBM yang dibutuhkan SPBU swasta tidak akan ditambah, lantaran kuota impor BBM pada tahun ini telah ditambah dibanding tahun lalu.
Bahlil pun menyarankan pengelola SPBU swasta untuk membeli pasokan BBM dari Pertamina. Hal ini bisa dilakukan dengan sistem kolaborasi business-to-business dengan Pertamina.
Pasalnya, stok BBM Pertamina saat ini dinilai sangat mencukupi. Bahlil juga menyebut pembelian BBM Pertamina oleh SPBU swasta seperti milik Shell Indonesia adalah hal yang wajar. Ia juga menyebut adanya pengawasan dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dalam distribusi BBM sebagai hal yang wajar.
Sebelumnya, stok BBM di sejumlah SPBU swasta milik Shell, BP, hingga Vivo kosong sejak beberapa waktu terakhir.
Pemilik SPBU swasta dikabarkan telah mengajukan penambahan kuota impor BBM ke Kementerian ESDM, namun Kementerian ESDM memastikan tidak ada penambahan kuota impor. (PTR)