Menteri Nusron Minta Maaf Soal Tanah Milik Negara
Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional, Nusron Wahid, meminta maaf atas pernyataannya tentang kepemilikan tanah negara.
Nusron mengakui ada kesalahan ucapan yang dilakukan dirinya hingga akhirnya menimbulkan polemik dan kegaduhan di masyarakat.
Usai pernyataannya yang menyebut semua tanah milik negara dan tanah menganggur akan disita, Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional, Nusron Wahid, menyampaikan permohonan maaf.
Nusron mengklarifikasi jika maksud ucapannya mengenai semua tanah milik negara disampaikan dalam konteks gurauan.
Meski demikian, politisi Partai Golkar itu mengakui jika konteks candaannya tidak tepat, terlebih disampaikan oleh pejabat publik seperti dirinya, hingga akhirnya memicu kesalahpahaman dan kegaduhan di masyarakat dan warganet di media sosial.
Sebelumnya, Nusron Wahid mengungkapkan adanya jutaan hektar berstatus Hak Guna Usaha (HGU) dan Hak Guna Bangunan (HGB) yang kondisinya terlantar bertahun-tahun.
Namun, dalam menyampaikan penjelasan itu, Nusron menyebut semua tanah milik negara dan tanah yang menganggur akan disita. (TIM)