Nilai Investasi KEK Selama 2024 Capai Rp90,1 Triliun
Pemerintah mengklaim realisasi investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada tahun lalu mencapai lebih dari Rp90 triliun, atau melebihi target yang ditetapkan.
Investasi ini disebut telah membuka lebih dari 47 ribu tenaga kerja.
Usai menghadiri rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, Menteri Investasi dan Hilirisasi, sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani, mengklaim realisasi investasi di Kawasan Ekonomi Khusus pada 2024 melebihi target yang ditetapkan.
Rosan Roeslani menyebut, selama periode Januari hingga Desember 2024, investasi yang masuk Kawasan Ekonomi Khusus mencapai lebih dari Rp90 triliun. Angka ini melebihi target yang ditetapkan, yakni Rp78 triliun.
hanya dari sisi investasi, Rosan menyebut penyerapan tenaga kerja di KEK juga melebihi target. Selama 2024, KEK telah menyerap lebih dari 47 ribu tenaga kerja. Jumlah ini melampaui target 2024 yang berada di angka 38 ribu pekerja.
Sementara itu, dalam penerimaan investasi 2025, Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) mencatat KEK menunjukkan perkembangan cukup signifikan.
Nilai investasi KEK mencapai Rp17,5 triliun di kuartal pertama tahun ini. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang berada di angka Rp15,1 triliun. (PTR)