Pemkot dan UNTAN Jalin Kerjasama Bidang Akademik
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak memperbarui Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Tanjungpura (Untan) sebagai langkah strategis memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan birokrasi pemerintahan.
Melalui potensi akademik yang dimiliki Untan, yakni sebanyak 110 program studi, Pemkot optimistis dapat merumuskan kebijakan publik yang lebih terukur dan berbasis data.
MoU ini merupakan kelanjutan dari kerja sama yang telah terjalin sejak lama. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, usai penandatanganan MoU di ruang VIP Wali Kota, Selasa pagi, mengatakan pembaruan ini menjadi dasar sinergi yang lebih luas untuk meningkatkan pelayanan publik di Kota Pontianak.
Hal ini nantinya akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama secara teknis antara perangkat daerah dan program studi di Untan.
Ia juga menjelaskan, kerja sama ini mencakup berbagai bidang strategis seperti penataan ruang kota, sistem transportasi, kajian sosial dan ekonomi, pengendalian banjir, hingga isu lingkungan seperti pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau.
Sementara itu, Kepala Biro Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Sistem Informasi Untan, Endah Priyanti, menyebut penandatanganan MoU diharapkan mampu memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, khususnya dalam mendukung pembangunan Kota Pontianak berbasis kajian ilmiah.
Bentuk kerja sama yang selama ini terjalin antara Pemkot Pontianak dengan Untan meliputi berbagai kajian ilmiah oleh Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untan bersama sejumlah OPD di lingkungan Pemkot Pontianak.
Beberapa di antaranya mencakup kajian lalu lintas, dampak lingkungan, hingga penataan aset dan ruang terbuka hijau. Hasil kajian akademisi Untan juga telah menjadi dasar rekomendasi bagi para pemegang kebijakan di lingkungan Pemkot Pontianak. (END)