Peringatan Hari Guru dan HUT ke-80 PGRI di Belitang Hulu
Semangat pengabdian para guru tampak begitu kuat saat upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT ke-80 PGRI di Belitang Hulu, kecamatan paling ujung Kabupaten Sekadau, pada Selasa kemarin.
Peringatan Hari Guru ini menjadi momen untuk meneguhkan kembali betapa besarnya peran guru sebagai pondasi kemajuan bangsa.
Upacara berlangsung khidmat dipimpin Camat Belitang Hulu, Firman, selaku Pembina Upacara, di halaman kantor Camat setempat. Peringatan Hari Guru tahun ini menjadi momen untuk meneguhkan kembali betapa besarnya peran guru sebagai pondasi kemajuan bangsa.
Guru bukan hanya menyampaikan ilmu, tetapi juga menumbuhkan nilai, karakter, dan harapan bagi masa depan generasi muda.
Upacara PGRI Belitang Hulu semakin istimewa karena seluruh petugas merupakan para guru sendiri. Antusiasme terlihat jelas, penuh keakraban dan semangat kebersamaan, menciptakan suasana hangat di tengah kabut pagi pedalaman.
Ketua PGRI Kabupaten Sekadau, Roni Siswanto, mengajak seluruh guru untuk terus kuat dan ikhlas dalam mendidik.
Dia menegaskan bahwa guru adalah cahaya yang tak boleh padam, meskipun terkadang harus berhadapan dengan berbagai tantangan. Maka, dirinya menyerukan agar guru lebih sabar, lebih bijak, dan tetap menjadi sumber inspirasi bagi siswa.
Kegiatan dihadiri juga Kapolsek Belitang Hulu, Danramil Belitang Hulu, tokoh agama, tokoh masyarakat, para kepala sekolah, serta seluruh guru se-Kecamatan Belitang Hulu.
Kehadiran mereka menambah kekhidmatan acara serta meneguhkan soliditas dunia pendidikan di wilayah tersebut.
Peringatan ini menjadi pengingat bahwa di ujung Kabupaten Sekadau yang jauh dari keramaian, semangat para guru tetap menyala—menjadi pelita bagi masa depan anak bangsa. (MUS)