Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Gelar Aksi Bersih Sungai Kapuas dan Kumpulkan Lebih dari 3 Ton Sampah
Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (PLN UIP KLB) melaksanakan aksi bersih-bersih sungai bertajuk Zero Waste Warriors 2025. Pada Kamis, 12 Juni 2025 Kegiatan ini dilakukan serentak oleh PLN Group di seluruh Indonesia sebagai bentuk komitmen nyata terhadap pelestarian lingkungan.
Aksi bersih-bersih kali ini mengambil lokasi di bantaran Sungai Kapuas, tepatnya di sekitar Rumah Budaya Kampung Caping, kawasan ikonik budaya Kota Pontianak. Total sebanyak 3.328,88 kg sampah berhasil dikumpulkan, terdiri dari 3.099,16 kg sampah organik dan 229,72 kg sampah anorganik.
General Manager PLN UIP KLB, Johar Wijaya, menyampaikan bahwa aksi ini bukan hanya simbolis, tapi bagian dari upaya mengajak masyarakat berkolaborasi dalam menjaga lingkungan.
“Melalui program Zero Waste Warriors, kami ingin membuktikan bahwa kepedulian terhadap lingkungan harus dimulai dari tindakan nyata. Sungai Kapuas adalah aset penting masyarakat Pontianak dan wajib kita jaga bersama,” ujar Johar.
Walikota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T, turut mengapresiasi inisiatif ini dan mendorong lebih banyak kolaborasi lintas sektor dalam pelestarian lingkungan.
“Kami mendukung penuh inisiatif PLN dan mengajak masyarakat untuk bersama menjaga lingkungan. Sungai adalah identitas kota ini, menjaga kebersihannya adalah bentuk tanggung jawab kita bersama,” tegas Edi Kamtono.
Perwakilan warga sekaligus Ketua RW Desa Bansir Laut, Rizal Akbar, menyampaikan rasa terima kasih atas keterlibatan PLN dan menyebut kegiatan ini memberikan dampak positif langsung bagi warga sekitar.
“Kami senang dan bangga bisa ikut terlibat. Sungai di lingkungan kami jadi lebih bersih, dan kami jadi lebih sadar pentingnya menjaga lingkungan setiap hari,” tutur Rizal.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata dari rangkaian kegiatan Zero Waste Warriors 2025 yang dilaksanakan PLN UIP KLB sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan lingkungan