Rumah Warga Porak Poranda Akibat Heli Water Bombing
Kuatnya angin helikopter water bombing pemadam Karhutla telah memporak-porandakan rumah warga di Sungai Ambawang, Kubu Raya.
Robohnya sejumlah material bangunan bahkan menimpa anak perempuan dari pemilik rumah. Atas kejadian ini, BPBD memfasilitasi pertemuan antara korban dan pihak helikopter.
Rumah milik Andi di Dusun Bale, Desa Durian, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, mengalami kerusakan akibat angin kencang yang disebabkan oleh helikopter water bombing saat mengambil air untuk pemadaman Karhutla.
Rusaknya rumah juga menyebabkan seorang anak di rumah ini memar akibat tertimpa material bangunan.
Tak hanya rumah, angin dari baling-baling helikopter water bombing saat kejadian juga merusak sebuah motor air.
Peristiwa yang sempat viral di media sosial ini langsung direspons cepat oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar. Kamis siang kemarin, BPBD memfasilitasi pertemuan antara pihak keluarga terdampak dan koordinator helikopter.
Pada pertemuan ini, koordinator helikopter water bombing menyampaikan permohonan maaf langsung kepada pemilik rumah dan keluarga terdampak, serta menyerahkan ganti rugi atas kerusakan yang ditimbulkan.
Di akhir pertemuan, perwakilan keluarga pemilik rumah menyatakan persoalan telah selesai secara kekeluargaan dan tidak akan diperpanjang. Menurut penghuni rumah, helikopter padahal sudah kerap mengambil air di sungai tersebut dan baru kali ini menyebabkan kerusakan. (ANW)