Sri Mulyani Ungkap Efek Front Loading Hindari Tarif Trump
Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengungkapkan penyebab lonjakan kinerja ekspor yang masih positif, yang turut membantu menaikkan perekonomian di level 5% pada kuartal kedua tahun 2025.
Kenaikan ekspor terjadi disebabkan adanya fenomena front loading ekspor ke Amerika Serikat, sebelum kenaikan tarif diberlakukan, bahkan sesudah terjadinya pengumuman.
Lonjakan ekspor tersebut terjadi di tengah ketidakpastian akibat pengumuman tarif resiprokal yang dilakukan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Lonjakan kinerja ekspor barang dan jasa sebesar 10,67% di kuartal kedua disebabkan oleh efek front loading.
Fenomena front loading tersebut membuat para pelaku usaha mempercepat pengiriman barang ke Amerika sebelum diberlakukannya tarif yang baru, bahkan sesudah terjadinya pengumuman tersebut.
Sebelumnya, Presiden Amerika Donald Trump menaikkan tarif impor sebesar 19% untuk produk dari Indonesia. Angka itu lebih rendah dari rencana awal yang diumumkan pada April lalu, yaitu sebesar 32%. (FZR)