Wamen PKP Ungkap Alasan Harga Rumah Tinggi
Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, menilai tingginya harga perumahan sangat bergantung pada harga tanah dan perizinan.
Hal ini disampaikannya usai mengunjungi pameran Home Life Indonesia 2025, yang menampilkan material rumah berteknologi tinggi dengan harga terjangkau.
Wamen PKP Fahri Hamzah menyatakan pemerintah harus hadir untuk menyediakan hunian layak dan murah bagi masyarakat, khususnya melalui pengendalian harga tanah.
Dalam kesempatan itu, ia menemukan material rumah asal China yang dijual dengan harga relatif murah, yakni di bawah 100 juta rupiah, untuk hunian tipe 36 atau tipe 40.
Tidak hanya material rumah, pameran Home Life Indonesia 2025 juga menghadirkan beragam produk terbaru dari sektor pembangunan, tekstil, elektronik, hingga pendidikan. Pameran ini menggandeng 1.200 perusahaan dari Indonesia, China, Thailand, dan Korea untuk mempromosikan potensi investasi di Indonesia.
Saat ini, Kementerian PKP tengah berupaya merealisasikan perintah Presiden untuk menghadirkan hunian yang efisien, seperti desain vertikal untuk rumah di kawasan perkotaan maupun wilayah pesisir dan pantai.