Pemkab Landak Gelar Sidak dan Operasi Pasar Murah
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kabupaten Landak menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke pasar rakyat menyusul lonjakan harga sejumlah bahan pokok, terutama bawang merah dan bawang putih. Sidak ini dilakukan guna mengendalikan inflasi dan memastikan ketersediaan stok pangan.
Lonjakan harga bawang merah hingga Rp60.000 per kilogram di Kabupaten Landak menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Diskumindag bersama tim langsung turun ke lapangan melakukan sidak pada Rabu, 2 Juli lalu. Sidak dilakukan sebagai respons cepat atas gejolak harga yang dinilai dapat memengaruhi inflasi daerah.
Kepala Diskumindag Landak, Rosalia Elisabet, menjelaskan, “Di Landak ini termasuk tertinggi kemarin harga bawang merah sekitar enam puluh ribu dan menjadi sorotan kemarin. Jadi Ibu Bupati meminta kita untuk sidak pasar, sebenarnya bagaimana sih sampai harganya segitu.”
Dari hasil pemantauan, harga bawang merah mulai berangsur turun, kini berada di kisaran Rp52.000 hingga Rp55.000 per kilogram. Sementara harga bawang putih tercatat antara Rp40.000 hingga Rp42.000. Komoditas lain seperti cabai rawit juga menunjukkan penurunan harga, dari sebelumnya Rp90.000 menjadi Rp75.000 per kilogram. Harga daging ayam dan beras terpantau stabil dengan stok yang aman.
Rosalia Elisabet menambahkan, “Daging ayam stabil tetap di harga tiga puluh dua ribu yang masih hidup, kalau yang sudah bersihnya sekitar empat puluh ribu ya. Kalau beras hari ini juga kita cek untuk stok kita aman dengan harga juga masih stabil.”
Sebagai upaya lanjutan menstabilkan harga, Pemkab Landak bersama Pemprov Kalimantan Barat menggelar operasi pasar murah di kawasan Terminal Bus Ngabang pada Kamis, 3 Juli. Kegiatan ini juga dihadiri langsung Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, dan perwakilan Pemerintah Provinsi. Operasi pasar ini diharapkan mampu membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
Pemkab Landak memastikan sidak dan operasi pasar akan terus dilakukan secara berkala guna menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
Hendri Marcelleno, PON TV, melaporkan dari Kabupaten Landak.